APLIKASI MIKROKONTROLER ATmega 328P DALAM PEMBUATAN TRAFFIC LIGHT SEDERHANA

APLIKASI MIKROKONTROLER ATmega 328P DALAM PEMBUATAN TRAFFIC LIGHT SEDERHANA

 

 

 



DOSEN PENGAMPU:

Dr. Samuel Beta Kuntardjo, Ing.Tech., M.T.

 

Disusun Oleh:

1.     Aditia Restu Pradana                                3.32.23.0.02                EK – 2A

2.     Mohamad Luthfi Armansyah                    3.32.23.0.14                EK – 2A

3.     Nadya Kurnia Azzahra                             3.32.23.0.19                EK – 2A

4.     Wahyu Hidayati                                        3.32.23.0.26                EK – 2A

 

 

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK ELEKTRONIKA

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI SEMARANG

2024

 


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini yang berjudul “Aplikasi Mikrokontroler ATmega328P dalam pembuatan traffic light sederhana”. Makalah ini disusun dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Mikrokontroler 1 pada Program studi D3- Teknik Elektronika.

Makalah ini membahas mengenai perancangan dan implementasi sistem lampu lalu lintas (traffic light) yang menggunakan mikrokontroler ATmega328P. Pemilihan mikrokontroler ini didasarkan karena kemudahan penggunaannya, harga yang terjangkau, dan fitur-fitur yang memadai. Dengan menggunakan mikrokontroler ini, penulis dapat membuat proyek traffic light yang berfungsi dengan baik dan dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.

Melalui makalah ini, penulis berharap dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan sistem kontrol otomatis yang lebih efisien dan efektif.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari  berbagai pihak untuk perbaikan di masa mendatang.  

                                                                                    Semarang, 09 Desember 2024

 

 

                       Kelompok A2

 

 


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR. 2

DAFTAR ISI 3

BAB I 5

PENDAHULUAN.. 5

1.1       Latar Belakang. 5

1.2       Tujuan. 5

1.3       Manfaat 5

BAB II 6

DASAR TEORI 6

2.1       Mikrokontroler 6

2.2       ATmega 328P. 6

2.2.1     Fitur Mikrokontroler  ATMega328P. 7

2.2.2     Konfigurasi Pin ATMega328P. 7

2.3       MODUL TRAFFIC LIGHT. 9

2.4       USB ASP. 9

2.5       KABEL JUMPER. 10

2.6       BREADBOARD. 10

BAB III 11

METODOLOGI 11

3.1 Diagram Blok. 11

3.2 Flochart 11

3.3       Alat dan Bahan. 11

3.3.1     Alat 11

3.3.2 Bahan. 11

3.4       Prosedur Kerja. 11

BAB IV. 14

HASIL DAN PEMBAHASAN.. 14

4.1       Hasil 14

4.2       Pembahasan. 14

BAB V. 15

KESIMPULAN.. 15

DAFTAR PUSTAKA. 16

LAMPIRAN.. 17

 

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Penemuan mikrokontroler telah menginduksikan seluruh wilayah teknologi. Salah satunya dibidang kendali otomatis. Dewasa ini pun pengembangan dan rancang bangun aplikasi mikrokontroler sudah semakin gencar. Aplikasi-aplikasi mikrokontroler yang sudah semakin pesat memberikan dampak yang sangat besar dalam kemajuan teknologi.

Perkembangan dan aplikasi mikrokontroler ini tentu saja sangat membantu dan menguntungkan manusia. Melihat betapa pentingnya peran mikrokontroller ini bagi kemajuan teknologi, tentu saja kita perlu memahaminya lebih jauh tidak hanya sekedar teori. Tapi perlu adanya praktikum secara langsung yang dilakukan mahasiswa agar teori yang dipelajari bisa langsung digunakan dalam bentuk aplikasi secara langsung. Dengan hal ini memehami mikrokontroler akan lebih mudah.  Atas dasar uraian diatas maka dari itu kami mencoba untuk membuat aplikasi yang mudah dari sebuah mikrokontroler dalam hal ini adalah Microkontroler ATmega 329P  diaplikasikan untuk menyalakan LED.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dari alat yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1.     Untuk membuat aplikasi Mikrokontroler ATMega328P berfungsi untuk menyalakan LED.

2.     Menjadi system pengatur lalu lintas yang otomatis dapat meningkatkan keamanan di persimpangan jalan atau penyeberangan pejalan kaki.

3.     Mengurangi resiko kecelakaan lalu lintas.

4.     Untuk membuat mahasiswa lebih memahami fungsi mikrokontroler ATmega328P

1.3 Manfaat

1.     Jurnal ini dapat membantu pembaca memahami secara mendalam tentang cara kerja mikrokontroler, khususnya ATmega328P

2.     Jurnal ini akan memberikan contoh-contoh algoritma dan kode program yang digunakan untuk mengontrol traffic light. Hal ini sangat berguna untuk meningkatkan kemampuan pemrograman, terutama dalam bahasa pemrograman yang digunakan (misalnya Avr studio).

 

BAB II
DASAR TEORI

2.1 Mikrokontroler

Mikrokontroler merupakan suatu terobosan teknologi mikroprosesor dan mikrokomputer yang merupakan teknologi semikonduktor dengan kandungan transistor yang lebih banyak namun hanya membutuhkan ruang yang sangast kecil, Lebih lanjut, mikrokontroler merupakan system computer yang mempunyai satu atau beberapa tugas yang sangat spesifik, berbeda dengan PC (Personal Computer ) yang memiliki beragam fungsi. Tidak seperti sistem komputer yang mampu menangani berbagai macam program aplikasi, mikrokontrler hanya bisa digunakan untuk suatu aplikasi tertentu saja, perbedaan lainnya terletak pada perbandingan RAM dan ROM.

Pada sistem komputer perbandingan RAM dan ROM nya besar, artinya program-program penggunba disimpan dalam ruang RAM yang relative besar, sedangkan rutin-rutin antar muka perangkat keras disimpan dalam ruang ROM yang kecil, Sedangkan pada mikrokontroler, perbandingan ROM dan RAM –nya yang besar, artinya program kontrol disimpan dalm ROM (bias Masked ROM atau Flash PEROM) yang ukurannya relatif lebih besar, sedangkan RAM digunakan sebagai tempat penyimpanan sementara, termasuk register-register yang digunakn pada mikrokontroler yang bersangkutan.

2.2 ATmega 328P

Gb. Atmega 328P

Mikrokontroler AVR (Alfand Vegaard’s Risc Processor) ATMega328P merupakan seri mikrokontroler Complementary Metal Oxide Semiconductor (CMOS) 8-bit buatan Atmel berbasis arsitektur RISC (Reduced Instruction Set Computer). Hampir semua instruksi pada program dieksekusi dalam satu siklus clock. ATMega328P mempunyai 8 Kbyte in-System Programmable Flash yang memungkinkan memori program untuk diprogram ulang (read/write) dengan koneksi secara serial yang disebut Serial Peripheral Interface (SPI).

AVR memilki keunggulan dibandingkan dengan mikrokontroler lain, keunggulan mikrokontroler AVR yaitu memiliki kecepatan dalam mengeksekusi program yang lebih cepat, karena sebagian besar instruksi dieksekusi dalam 1 siklus clock (lebih cepat dibandingkan mikrokontroler keluarga MCS 51 yang memiliki arsitektur Complex Intrukstion Set Compute). ATMega328P mempunyai throughput mendekati 1 Millions Instruction Per Second (MIPS) per MHz, sehingga membuat konsumsi daya menjadi rendah terhadap kecepatan proses eksekusi perintah. Mikrokontroler ini adalah jenis mikrokontroler AVR yang dapat diprogram dengan mudah dan diprogram ulang dengan banyak platform. Salah satunya lewat Prototype Arduino dan Aplikasi Arduino IDE.

2.2.1         Fitur Mikrokontroler  ATMega328P

ATMega328P adalah mikrokontroler keluaran dari Atmel yang mempunyai arsitektur RISC (Reduce Instruction Set Computer) dimana setiap proses eksekusi data lebih cepat dari pada arsitektur CISC (Completed Instruction Set Computer). Berikut beberapa fitur yang dimiliki mikrokontroler ATMega328P :

1. Memiliki 130 macam instruksi yang hampir semuanya dieksekusi dalam satu siklus clock.

2. Memiliki kecepatan eksekusi mencapai 16 MIPS dengan clock 16 MHz.

3. Memiliki Flash Memory 32 Kb.

4. Memiliki EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read Only Memory) sebesar 1 Kb. EEPROM berfungsi sebagai tempat penyimpanan data semi permanen karena EEPROM tetap dapat menyimpan data meskipun catu daya dimatikan.

5. Memiliki SRAM (Static Random Access Memory) sebesar 2 Kb.

6. Memiliki 23 pin I/O digital.

2.2.2           Konfigurasi Pin ATMega328P

ATMega328P mempunyai kaki standar 28 pin yang mempunyai fungsi yang berbeda-beda baik sebagai port atau pun sebagai fungsi yang lain. Konfigurasi 28 pin tersebut antara lain :



              Gb. Konfigurasi  pin ATmega328P


2.3  MODUL TRAFFIC LIGHT


Modul traffic light sering digunakan dalam proyek-proyek pendidikan atau penelitian, terutama di bidang elektronika dan otomasi. Penggunaan mikrokontroler seperti Atmega 328p memungkinkan pembuatan sistem lampu lalu lintas yang sederhana hingga yang lebih kompleks, seperti pengaturan lampu berdasarkan sensor atau kontrol waktu yang adaptif.

Dengan dasar teori ini, modul traffic light tidak hanya berfungsi sebagai alat pengatur lalu lintas, tetapi juga menjadi komponen penting dalam pengembangan sistem yang lebih pintar dan efisien dalam mengatur arus kendaraan.

 

2.4  USB ASP



USB ASP adalah singkatan dari USB AVR Serial Programmer, yang merupakan alat pemrograman (programmer) yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan mikrokontroler, khususnya mikrokontroler dari keluarga AVR (seperti ATmega atau ATtiny). USB ASP memungkinkan pengguna untuk meng-upload atau memprogram kode (firmware) ke dalam mikrokontroler menggunakan antarmuka USB (Universal Serial Bus).

2.5  KABEL JUMPER



Kabel jumper adalah kabel fleksibel yang digunakan untuk menghubungkan dua titik pada suatu rangkaian elektronik. Biasanya, kabel jumper digunakan dalam prototipe atau perakitan sirkuit sementara untuk menghubungkan dua titik yang harus berkomunikasi atau berbagi daya. Kabel jumper sangat umum digunakan dalam eksperimen elektronik, terutama dalam pengembangan perangkat menggunakan breadboard (papan sirkuit tanpa solder).

 

2.6  BREADBOARD





Photoboard, dalam konteks elektronika, merujuk pada papan sirkuit yang digunakan untuk membangun rangkaian elektronik sementara, tanpa penyolderan permanen. Papan ini sering kali disebut breadboard atau prototyping board, dan memungkinkan pengembang atau pembuat prototipe untuk merancang dan menguji sirkuit sebelum membuatnya secara permanen pada PCB (Printed Circuit Board).

 

BAB III
METODOLOGI

3.1 Diagram Blok 





3.2 Flochart


3.3 Alat dan Bahan

3.3.1       Alat

      • a)        Laptop (untuk membuat program dan skematik)
      • b)       Software berupa Avr Studio, Proteus, ProgISP
      • c)        USBasp
      • d)       protoboard

3.3.2 Bahan

      • a)      ATmega 328P
      • b)     Modul traffic light
      • c)      Kabel jumper

3.4 Prosedur Kerja

a)        Membuat program seperti dibawah ini di AVR Studio

 

.include "m328pdef.inc"

.org 0x0000

rjmp awal

 

awal:

      ldi    r24, low(RAMEND)

      out    SPL, r24

      ldi    r24, high(RAMEND)

      out    SPH, r24

 

      ldi    R24, 0xFF

      out    DDRB,r24

      ldi    r24, 0xFF

      out    DDRC,r24

      ldi    r24, 0xFF

      out    DDRD,r24

      ldi    r24,0x00

      out    DDRD,r24

 

ulang:

      ldi    r24, low(RAMEND)

      out    SPL, r24

      ldi    r24, high (RAMEND)

      out    SPH, r24

 

      ldi    r24, 0xFF

      out    DDRB,r24

      ldi    r24, 0xFF

      out    DDRC,r24

      ldi    r24, 0xFF

      out    DDRD,r24

 

      ldi    r24, 0b00000001

      out    PORTB, r24

      ldi    r24, 0b00000110

      out    PORTC, r24

      ldi    r24, 0b00000000

      out    PORTD, r24

      rcall  tunda2

      ldi    r24, 0b00000000

      out    PORTB,r24

      ldi    r24, 0b00000110

      out    PORTC,r24

      ldi    r24, 0b00000001

      out    PORTD,r24

      rcall  tunda1

 

      ldi    r24, 0b00000010

      out    PORTB, r24

      ldi    r24, 0b00000101

      out    PORTC, r24

      ldi    r24, 0b00000000

      out    PORTD, r24

      rcall  tunda2

      ldi    r24, 0b00000000

      out    PORTB,r24

      ldi    r24, 0b00000101

      out    PORTC,r24

      ldi    r24, 0b00000010

      out    PORTD,r24

      rcall  tunda1

 

      ldi    r24, 0b00000100

      out    PORTB, r24

      ldi    r24, 0b00000011

      out    PORTC, r24

      ldi    r24, 0b00000000

      out    PORTD, r24

      rcall  tunda2

 

      ldi    r24, 0b00000000

      out    PORTB,r24

      ldi    r24, 0b00000011

      out    PORTC,r24

      ldi    r24, 0b00000100

      out    PORTD,r24

      rcall  tunda1

 

      rjmp   ulang

 

tunda1:

t0:ldi     r20,50

t1:ldi     r21,100

t2:ldi     r22,150

t3:nop

   nop

   dec     r22

   brne    t3

   dec     r21

   brne    t2

   dec     r20

   brne    t1

   ret

 

tunda2:

t4:ldi     r20,70

t5:ldi     r21,120

t6:ldi     r22,150

t7:nop

   nop

   dec     r22

   brne    t7

   dec     r21

   brne    t6

   dec     r20

   brne    t5

   ret

 

        • b)       Membuat rangkaian di proteus
        • c)        Memasukkan program AVR Studio ke rangkaian skematik proteus
        • d)       Uji coba rangkaian tersebut
        • e)        Transfer program ke ATmega 328p menggunakan software ProgISP dan USBasp
        • f)          Membuat  rangkaian di protoboard sesuai dengan rangkaian di proteus
        • g)        Memastikan program dan rangkaian bekerja sesuai dengan ketentuan
        •  

 

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

 4.1  Hasil

Hasil yang diperoleh dari percobaan ini yaitu:


a)     LED pada modul traffic light menyala sesuai dengan program

b)     Lampu Hijau menyala selama 6s, lampu kuning  4s, lampu merah 10s

4.2  Pembahasan

LED dapat menyala secara otomatis karena dalam mikrokontroller sudah tersimpan program untuk menyalakan LED pada traffic light sehingga saat dihubungkan dengan sumber arus maka LED pada traffic light bisa menyala.


 

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Dari hasil percobaan yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa aplikasi mikrokontroler ATmega328P dalam pembuatan sistem traffic light sederhana telah berhasil diimplementasikan dengan baik. Mikrokontroler ini mampu mengatur urutan lampu lalu lintas secara otomatis, dengan lampu hijau menyala selama 6 detik, lampu kuning selama 4 detik, dan lampu merah selama 10 detik sesuai dengan program yang telah dibuat.

Melalui proyek ini, penulis berhasil memahami dan mengimplementasikan konsep dasar mikrokontroler ATmega328P, serta bagaimana mikrokontroler ini dapat diterapkan untuk mengontrol perangkat eksternal seperti modul LED pada sistem traffic light. Proses pembuatan, pengujian, dan pengaturan rangkaian menggunakan perangkat lunak seperti AVR Studio dan Proteus juga berjalan dengan lancar.

Dengan demikian, makalah ini tidak hanya memberikan wawasan mengenai cara kerja mikrokontroler, tetapi juga memberikan contoh konkret dalam pembuatan aplikasi yang bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi dan keselamatan lalu lintas.


 

DAFTAR PUSTAKA

https://www.arduino.biz.id/2023/02/penjelasan-tentang-mikrokontroler-atmega328p-pada-arduino-uno.html

https://id.scribd.com/document/533181656/Konfigurasi-Pin-ATmega328

 

LAMPIRAN

 

 

 

 

 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

SISTEM LAMPU PENERANGAN JALAN OTOMATIS DENGAN SENSOR LDR BERBASIS ATMega8535

SISTEM PEMANTAUAN SUHU DAN KELEMBABAN PADA SUATU RUANGAN MENGGUNAKAN SENSOR DHT22 BERBASIS MIKROKONTROLLER ARDUINO UNO ATMEGA328P

ATAP OTOMATIS DENGAN SENSOR HUJAN BERBASIS ATMEGA 8535