Pompa Air Otomatis Berbasis ATMega8535
Pompa Air Otomatis Berbasis ATMega8535
Disusun Oleh:
1. Arina
Najwaa R. A. 3.32.23.3.06
2. Fariz
Dwi Saputra 3.32.23.3.11
3. Revina
Triadita S. 3.32.23.3.21
4. Yefta
Christian N. 3.32.23.3.25
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI SEMARANG
2024
Kata Pengantar
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan karunia-Nya sehingga laporan praktikum ini yang berjudul "Pompa Air Otomatis berbasis ATMega8535" dapat diselesaikan dengan baik.
Laporan ini disusun sebagai salah satu tugas praktikum mata kuliah Mikrokontroler. Dalam proyek ini, kami merancang dan mengimplementasikan pompa air otomatis yang menggunakan yang menggunakan saklar apung untuk memunculkan output HIGH LOW pada pompa, serta memanfaatkan mikrokontroler ATMega8535 sebagai pengendali utama sistem.
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang penggunaan mikrokontroler dalam aplikasi nyata, khususnya dalam menciptakan solusi otomatisasi yang efisien dan ramah lingkungan. Kami berharap laporan ini dapat memberikan manfaat serta menjadi referensi bagi pengembangan teknologi serupa di masa depan.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih terdapat kekurangan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan di masa mendatang.
Kami mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing, laboran, serta rekan-rekan yang telah memberikan bimbingan dan dukungan selama proses praktikum ini. Semoga laporan ini dapat memberikan kontribusi positif bagi pembaca sekalian.
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Pompa merupakan salah satu perangkat yang sering digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari keperluan rumah tangga hingga industri. Untuk memastikan pompa dapat bekerja dengan aman dan efisien, diperlukan sistem kontrol yang sederhana namun efektif. Dalam kasus tertentu, pompa perlu dinyalakan secara otomatis ketika sistem mendapatkan daya, tetapi tetap memberikan opsi untuk menghentikan operasinya melalui saklar darurat (emergency stop) guna
Rumusan Masalah
Bagaimana merancang sistem kontrol pompa yang otomatis menyala saat diberi daya?
Bagaimana mengimplementasikan fungsi saklar sebagai emergency stop?
Bagaimana memastikan sistem tetap efisien dan aman saat dioperasikan?
Tujuan
Merancang dan mengimplementasikan sistem kontrol pompa menggunakan mikrokontroler ATmega8535.
Mengintegrasikan saklar sebagai emergency stop yang mematikan pompa jika terjadi keadaan darurat.
Menghasilkan sistem yang mudah digunakan dan memenuhi aspek keselamatan.
II. METODOLOGI
Perencanaan Sistem:
Menentukan kebutuhan sistem: pompa otomatis menyala saat mendapat daya, saklar sebagai emergency stop.
Menentukan komponen utama: ATmega8535, pompa, saklar, dan pull-up resistor.
Perancangan Hardware:
PortB digunakan untuk input dari saklar (PB1).
PortC digunakan untuk output kontrol pompa (PC0).
Konfigurasi pull-up resistor pada PB1 untuk memastikan sinyal input stabil.
Pengembangan Software:
Penulisan kode assembly untuk ATmega8535.
Mengimplementasikan logika kontrol: pompa menyala secara default, mati jika saklar ditekan.
Pengujian dan Evaluasi:
Menguji sistem untuk memastikan pompa menyala otomatis.
Memastikan saklar berfungsi sebagai emergency stop.
Mengevaluasi stabilitas dan keandalan sistem.
III. KAJIAN PUSTAKA
Komponen Utama
ATmega8535: Mikrokontroler 8-bit dari keluarga AVR yang digunakan untuk mengontrol logika sistem. Mendukung pengaturan pin sebagai input dan output serta memiliki instruksi assembly yang sederhana.
Pompa: Aktuator yang diaktifkan oleh sinyal logika HIGH pada PortC Pin0. Bertindak sebagai perangkat utama yang dikontrol dalam sistem ini.
Saklar: Sebagai emergency stop, dihubungkan ke PortB Pin1. Saklar ini memutuskan operasi pompa ketika ditekan.
Pull-Up Resistor: Resistor yang digunakan untuk memastikan pin input pada PB1 tetap dalam kondisi HIGH saat saklar tidak ditekan, sehingga menghindari noise.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil
Sistem Hardware:
PortC Pin0 berhasil digunakan sebagai output untuk mengontrol pompa.
PortB Pin1 berhasil dikonfigurasi sebagai input dengan pull-up resistor untuk saklar emergency stop.
Sistem Software:
Kode assembly berhasil diimplementasikan untuk menyalakan pompa secara otomatis saat diberi daya.
Fungsi emergency stop bekerja dengan baik saat saklar ditekan, mematikan pompa secara langsung.
Pembahasan
Sistem ini menunjukkan bahwa logika sederhana dapat digunakan untuk mengontrol pompa dengan efisien.
Integrasi saklar sebagai emergency stop memberikan peningkatan pada aspek keselamatan, memungkinkan pengguna mematikan pompa dengan mudah.
Pull-up resistor memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas sinyal input dari saklar.
V. KESIMPULAN
Sistem kontrol pompa otomatis menggunakan ATmega8535 berhasil dirancang dan diimplementasikan.
Pompa menyala secara otomatis saat sistem mendapatkan daya, dan dapat dimatikan dengan mudah menggunakan saklar emergency stop.
Sistem ini memenuhi aspek efisiensi dan keselamatan, serta dapat digunakan dalam berbagai aplikasi yang memerlukan kontrol pompa sederhana.
VI. REFERENSI
Datasheet ATmega8535. Microchip Technology. [Online]. Tersedia: https://www.microchip.com
Dokumentasi Pull-Up Resistor. [Online]. Tersedia: https://www.electronics-tutorials.ws
Komentar
Posting Komentar